Resmi Maju Caleg DPR RI Dapil NTT 1 dari PSI, Martin Uung Ajak Anak Muda Bersatu Ciptakan Perubahan

JAKARTA, PADMAIndonesia.id– Momentum Pemilihan Umum (Pemilu), Pemilihan Anggota Legislatif (Pileg) baik di tingkat daerah (DPRD) maupun di tingkat Pusat (DPR/DPD RI) hingga Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada 14 Februari 2024 mendatang, merupakan ajang Demokrasi; baik dalam konteks mendistribusikan kader maupun melahirkan pemimpin pilihan rakyat.

Selain wacana dan konstelasi Partai-partai politik (Parpol) yang terus mendongkrak popularitas dan elektabilitas, tak menutup ruang bagi putera-puteri terbaik daerah yang terpanggil untuk menjadi penyambung aspirasi rakyat, baik di tingkat daerah maupun pusat, dengan berpartisipasi sebagai kontestan dalam pesta demokrasi lima tahunan itu.

Martinus Laba Uung, merupakan salah satu sosok potensial asal Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang terpanggil nurani menjadi penyambung aspirasi rakyat NTT Dapil 1 (Flores, Lembata, Alor) di Senayan dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Tokoh muda NTT yang akrab disapa Martin Uung ini memiliki latar belakang aktivis, peduli terhadap persoalan sosial NTT Diaspora dan memahami managemen system project.

Menurut pria kelahiran Atakowa, Lembata, NTT, pilihan maju sebagai Caleg DPR RI Dapil NTT 1 dari PSI merupakan sebuah panggilan nurani yang harus dimulai.

Baginya, pilihan dan panggilan politik merupakan sebuah lompatan besar dalam hidupnya yang didasarkan pada keprihatinan dan kepedulian yang mendalam.

“Saya bangga, sudah lebih dari dua bahkan tiga periode, sesama kita dari NTT sudah berada dan mewakili warga NTT di Senayan. Namun, perubahan itu tak pernah datang. Kini saatnya peluang itu harus direbut dan perubahan itu harus nyata tercipta bukan hanya wacana semata,” komit Martin Uung, dalam keterangan kepada media ini, Rabu (30/5/2023).

Menurutnya, jika dibandingkan dengan kemampuan dan networking, banyak putra-putri NTT yang sangat layak menjadi Anggota Legislatif demi memperjuangkan hak-hak masyarakat di Senayan.

“Kini kita butuh perubahan; perubahan harus dimaknai dari regenerasi wajah politisi agar tidak terkesan ada politik oligarki maupun politik dinasti,” sentil Martin Uung.

Ia berkomitmen, akan berjuang bersama PSI untuk melakukan perubahan dalam beberapa aspek dan dimensi kehidupan yang selama ini dipandang sebagai hal biasa.

“Kami mengajak generasi muda untuk bangkit, sebab ini adalah sebuah era baru ketika orang-orang muda diberi kepercayaan dan mandat untuk menjadi pemimpin masa depan,” katanya optimis.

Menyinggung Visi politiknya “Era Baru, Muda Memimpin Penuh Dedikasi”, Martin mengajak orang-orang muda untuk bangkit dan berani mengambil peran-peran strategis baik di lingkup eksekutif, legislatif maupun yudikatif.

“Kini momentum yang tepat untuk bangun, bangkit dan menciptakan perubahan,” ajak Martin.

Hadir dalam proses dukungan tersebut Para Pengurus Dewan Pimpinan Pusat Partai PSI yakni Grace Natalie Selaku Wakil Dewan Pembina; Totok Lusida selaku Ketua Dewan Pakar; Giring Ganesha selaku Ketua Umum; Andre Vincent Wenas selaku Ketua DPP merangkap Juru Bicara dan Isyana Bagoes Oka.

Hadir juga para kesempatan itu para Pengurus Pusat Vox Point Indonesia yang pada saat yang bersamaan beraudiensi dengan Partai PSI, di antaranya Yohanes Handojo Budhisedjati selaku Ketua Umum, Yacobus Bouk selaku Bendahara Umum serta para Pengurus lainnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *